Faperik Unisa Kembali Gelar Workshop Kelompok Budidaya Perikanan
Palu-Fakultas Perikanan (Faperik), Universitas Alkhairaat (Unisa), kembali menggelar Workshop Kelompok Budidaya Perikanan bekerjasama dengan Dinas Tanaman Pangan dan Perikanan Kabupaten Sigi di Aula Teluk Palu Fakultas Perikanan.
Dekan Fakultas Perikanan (Faperik), Mawar mengatakan, tujuan pelaksanaan workshop agar terjadinya percepatan kegiatan pembinaan kelompok budidaya perikanan dari kelas pemula menjadi kelas madya dan kelas maju.
“Peserta workshop adalah seluruh Penyuluh Perikanan Lapangan (PPL) yg ada di Kabupaten Sigi serta Pegawai Dinas Ketahanan Pangan dan Perikana Sigi dan Akademisi Fakultas Perikanan Unisa,” katanya pada wartakiat.com, Selasa, (04/12).
Ia melanjutkan, workshop itu menghadirkan narasumber, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan, Sigi. Rahmad Iqbal Nurkhalish B. Aly, yang memaparkan Kebijakan Pengembangan Usaha Perikanan di Kabupaten Sigi.
Pada kesempatan itu ia juga didaulat menyampaikan materi, Peran Perguruan Tinggi dalam Peningkatan SDM dan Kapasitas Kelompok Budidaya Perikanan. Pemateri lainnya, yakni akademisi dari Universitas Tadulako (Untad), Dr.Ir.H.Samliok Ndobe yang juga mantan Dekan Fakultas Perikanan Unisa itu
membahas materi Rancang Bangun Kompetensi SDM Bidang Perikanan.
Dekan mengatakan, workshop itu menghasilkan beberapa rekomendasi untuk pemerintah Kabupaten Sigi yakni,
Pengembangan budidaya ikan belut, ikan gabus dan ikan betok yang sudah hampir punah dan ditinggalkan masyarakat, sementara nilai proteinnya sangat tinggi. Jenis ikan ini dapat dijadikan sebagai komoditas unggulan dari Kabupaten Sigi.
Selanjutnya, kata Mawar, dengan adanya kerjasama dalam bidang penelitian, para akademisi juga mengikutsertakan penyuluh dalam tim penelitian. Selain itu, melakukan inovasi baru dalam diversifikasi pengolahan hasil perikanan dari komoditas ikan belut dan ikan gabus dan pengembangan pasar lokal bekerjasama dengan Dinas Pariwisata untuk memperluas promosi kuliner dari komoditas perikanan air tawar.
Sementara itu, Rektor Universitas Alkhairaat, Dr. Umar Alatas berharap kerjasama terus ditingkatkan, tidak hanya pada sektor perikanan saja, melainkan pada sektor pertanian dan lainnya dengan mengandalkan teknologi informasi untuk mempermudah akses.(RL)
