Kolaborasi Perguruan Tinggi
Oleh: Dr. Ir. Kasman Jaya Saad, M.Si.*
Selama dua hari menjadi bagian kegiatan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil), LLDIKTI wilayah XVI, 15-16 Oktober 2024 di Palu, dengan tema tak sekedar menarik, namun penting dimaknai, “Kolaborasi Strategis Membangun Budaya Mutu Meningkatkan Relevansi, Inovasi dan Daya Saing PT”.
Kolaborasi dapat dimaknai sebagai bentuk bekerja sama secara sinergis dengan institusi (PT) atau komunitas untuk mencapai hasil yang saling menguntungkan. Artinya, ada pelibatan sumber daya, bahkan visi bersama untuk mencapai Idikator Kinerja Utama (IKU), atau mutu lulusan yang lebih berdaya saing. Hal ini tentu sulit dicapai melalui kompetisi yang memperebutkan sumber daya yang terbatas. Paradigma tradisional kompetitif makin sulit mencapai kesuksesan bersama, membangun kemajuan dan mencapai tujuan bersama.
Kolaborasi semakin penting di era kompleksitas pengelolaan perguruan tinggi yang kita hadapi saat ini. Permasalahan metode pembelajaran,kurikulum dan keterbatasan SDM tidak dapat diselesaikan dengan pendekatan kompetisi yang mengutamakan kepentingan institusi an sich. Dalam hal ini, kolaborasi memungkinkan institusi perguruan tinggi untuk menggabungkan kekuatan dan upaya bersama dalam mencari solusi yang bermutu, berkelanjutan dan holistik, guna mencapai output yang dapat menghasilkan lulusan dengan hardskill sesuai dengan dunia profesi, soft skill yang berpengaruh pada kehidupan dan memiliki networking pada dunia kerja.
Melalui kolaborasi, institusi perguruan tinggi juga dapat memperluas pemahaman tentang tuntutan pasar dan menemukan wawasan baru dalam pengelolaan perguruan tinggi yang baik. Ide-ide inovatif tidak akan muncul dalam lingkungan kompetitif yang sempit. Intinya kolaborasi membawa manfaat jangka panjang bagi institusi perguruan tinggi. Semoga pasca rakerwil 2024 di kota Kaledo-Palu, kata “Kolaborasi” makin menemukan esensinya, makin berwujud dalam banyak kesepakatan guna membangun dunia perguruan tinggi yang makin relevan, inovatif dan berdaya saing. Sukses bersama, Bravo LLDIKTI XVI.
Penulis adalah: Dosen senior di Universitas Alkhairaat*
