Masih Banyak ASN Muslim Kota Palu Enggan Bayar Zakat Profesi

Palu-Potensi penerimaan Zakat Infaq dan Sadaqah (ZIZ), di Kota Palu mencapai 5-6 milyar/tahun. Potensi sangat besar itu mengacu pada pada jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) yang beragama Islam di lingkungan Pemerintah Kota yang mencapai 5900 orang.

Hal itu dikemukakan oleh Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), Kota Palu, Dr. Ahmadan saat penyaluran dana Zakat Infaq Sadaqah (ZIZ), Kota Palu di Madrasah Tsanawiyah (MTs), Alkhairaat Buluri, Kamis, (05/12).

Ia mengatakan, potensi ZIS itu jika dikelola dengan baik, maka dipastikan tidak ada lagi orang miskin di kota Palu. Potensi penerimaan itu kata Ahmadan, belum termasuk dari masyarakat umum yang memiliki usaha.

Pada kesempatan itu, Ia juga memaparkan data potensi penerimaan ZIZ dari ASN Muslim dilingkungan pemerintah Kota Palu yang sangat besar namun belum dikelola dengan baik. Berdasarkan data di Baznas Kota, penerimaan Zakat profesi dari ASN Muslim di Kota Palu masih pada angka 25-53 juta/bulan.

Ia juga menyebutkan potensi penerimaan ZIZ sejak mereka dilantik tahun 2017, senilai 176 juta, tahun berikutnya meningkat 300 juta dan tahun 2019 mencapai 350 lebih. Sehingga secara keseluruhan BAZNAS Kota Palu telah menyalurkan dana ummat tersebut senilai 800 juta rupiah dalam kurun waktu tiga tahun ini.

“Jadi masih sangat jauh dari harapan, sebagian besar ASN Muslim dilingkungan pemerintah kota Palu belum mengeluarkan zakat profesi sesuai ketentuan syariat Islam,”katanya.

Menurutnya, jika 5900 ASN Muslim itu mengeluarkan zakat profesi senilai Rp.2000/bulan,maka potensi penerimaan mencapai 5-6 milyar/tahun. Jika ini mampu dikelola kata Ahmadan, maka Baznas Kota Palu menjadi lembaga independen yang mampu menurunkan angka kemiskinan di Kota Palu.

Terkait dengan potensi penerimaan ZIZ, Ahmadan berharap pemerintah Kota Palu memberikan support dalam bentuk regulasi yang mengarah kepada tata kelola yang baik, khususnya peningkatan nominal zakat profesi bagi ASN Muslim dilingkungan Pemerintah Kota Palu.

Penyaluran Dana ZIZ diberikan kepada Madrasah Tsanawiyah Alkhairaat Buluri, diterima langsung Kepala Madrasah Drs. Moh.Amin dan 14 Siswanya asal Dusun Salena yang mendapatkan bantuan pendidikan senilai 1,3 juta/anak dan perangkat alat sekolah berupa tas dan buku tulis. Selain itu juga diberikan intensif dan seperangkat alat shalat dan Algur’an bagi ibu Nio, guru mengaji asal dusun Salena yang sudah mengabdikan dirinya selama 30 tahun tanpa pernah mendapatkan honor.

Acara itu juga dihadiri Wali Kota Palu yang diwakili staf ahli bidang Sosial Budaya, Drs. Usman, Kementerian Agama Kota Palu yang diwakili oleh Pengawas Pembina Kemenag Kota Palu, Alfian Mubin dan seluruh pimpinan BAZNAS Kota Palu.(RL)