Haul Habib Abdillah Aljufri ke- 14, Ini Pesan Habib Alwi Syihab

Haul Habib Abdillah Aljufri ke- 14, Ini Pesan Habib Alwi Syihab

Palu-wartakiat| Haul Habib Abdillah bin Muhammad bin Idrus Aljufri yang ke-14 yang dipusatkan di masjid Al-Kautsar, jalan mangga, Palu Barat, disesaki para jamaah yang datang dari berbagai penjuru, Rabu malam, (19/2).

Habib Alwi bin Ahmad bin Syihab dari Jakarta dipercayakan oleh keluarga menyampaikan ceramah haul.

Mengawali ceramahnya habib Alwi mengutip hadits nabi Muhammad SAW yang menceritakan tentang kehadiran Allah pada diri orang yang sedang sakit dan pada orang-orang shaleh.

Habib mengajak jamaah haul agar rajin menengok orang sakit dan mengunjungi orang-orang shaleh, baik yang sudah meninggal maupun yang masih hidup, karena disana Allah hadir, mereka tidak pernah berhenti berzikir mengingat Allah.

“Ketika kita datangi mereka orang-orang shaleh, maka kita juga merasakan kehidupan bersama Allah, kebersamaan dengan Rasulullah SAW,” ujarnya.

Habib Alwi juga menceritakan kisah seorang ibu yang menanyakan pada Habib Ali Alhabsyi, sahibul Simtuddurar/ Maulid Habsyi perihal kekhawatiran akan anaknya yang masih kecil ibadahnya sudah melebihi orang dewasa, ia takut kelak dewasa anaknya akan menjadi bosan dengan ibadah yang ia lakukan. Habib Ali pun memanggil sang anak dan menanyakan hal tersebut, sang anak menjawab ia akan terus beribadah agar kelak nanti bisa membawa panji dihadapan Rasulullah SAW.

Habib Ali melanjutkan, semua makhluk adalah ciptaan Allah yang membutuhkan Allah, diantara para makhluk tersebut Allah mencintai hambanya yang paling besar manfaatnya bagi makhluk lain.

Habib Idrus Aljufri atau Guru Tua kata Habib Alwi telah memberikan contoh tauladan yang sempurna hingga menurun pada anak cucunya hingga pada murid-muridnya, tidak ada celah kecuali keindahan akhlak dan pergaulan yang baik ditengah masyarakat.

” Malam ini kita peringati haul salah seorang cucu beliau, habib Abdillah telah memberikan contoh keindahan akhlaknya menjalankan misi hidupnya dengan baik, melanjutkan perjuangan kakeknya, hingga dipanggil oleh Allah SWT,” katanya.

Peringatan Haul Habib Abdillah diawali dengan shalat maghrib berjamaah, pembacaan maulid oleh Habib Hasan bin Ali Alkaf (Jakarta).

Dilanjutkan dengan pembacaan yasin dan tahlil oleh putera almarhum Habib Idrus bin Abdillah Aljufri, serta kenangan saat belajar di pondok Pesantren Putera Alkhairaat yang dipercayakan kepada salah seorang murid almarhum yakni Dr. H. Syarif Hasyim.

H. Syarif Hasyim mengisahkan sosok gurunya yang akrab disapa Abi oleh murid-muridnya itu adalah seorang ulama yang sangat mencintai para muridnya dengan keindahan akhlaknya.

” Saya salah seorang murid yang merasa disayang oleh Abi, murid yang lain juga tentu memiliki perasaan yang sama seperti saya, banyak sekali kenangan bersama beliau, salah satunya saya didoakan melanjutkan studi ke Al-Azhar Kairo padahal saat itu saya masih duduk di Madrasah Tsanawiyah,” tuturnya.

Acara ditutup dengan kalimatus syukur oleh keluarga yang disampaikan oleh Dr. Mochsen Al Idrus.

 

(RL)

Wartakiat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *