Masyarakat Balaesang Tanjung Sambut TBM Arteria Unisa
Palu-wartakiat | Tim Bantuan Medis (TBM), Arteria Fakultas Kedokteran (FK), Universitas Alkhairaat (Unisa), disambut meriah masyarakat Balaesang Tanjung. Kabupaten Donggala, kehadiran mereka di wilayah itu dalam rangkaian baksos kader meliputi pemeriksaan kesehatan gratis dan sunatan massal.
Wakil Dekan bidang Kemahasiswaan FK Unisa, dr. Lutfiah mengatakan, kehadiran mereka disambut hangat dan meriah dengan suguhan “Koyang” tradisi masyarakat setempat bagi anak-anak yang akan dikhitan.
dr. Lutfiah melanjutkan, anak-anak yang akan dikhitan diarak keliling, dipundak bapaknya masing-masing, mengenakan pakaian adat, kopiah, berkacamata, dipayungi sambil diiringi tetabuhan rebana oleh beberapa tokoh adat menambah suasana semakin meriah. Mereka juga disuguhi penganan tradisional khas masyarakat setempat.
Selain sunatan massal yang dipusatkan di desa Malei, TBM Arteria juga menggelar pemeriksaan kesehatan gratis di desa Ketong dan beberapa desa disekitar Balaesang Tanjung.
Ia mengatakan, baksos kader yg dilaksanakan di wilayah Balaesang Tanjung oleh Tim Bantuan Medis Arteria pekan lalu itu menempuh perjalanan dengan medan yang sulit.
“Perjalanan menuju desa tujuan cukup sulit, ditempuh sekitar 5- 6 jam melewati gunung dan hutan serta jalan terjal dan berliku. Namun semua lelah itu seolah hilang saat menyaksikan wajah polos anak-anak dan ramahnya masyarakat yang menyambut kami,” kata Lutfiah pada wartakiat.com, Selasa, (18/2).
Menurut dokter gigi jebolan Universitas Indonesia itu medan yg sulit bukan halangan bagi mereka untuk sebuah pengabdian kepada masyarakat.
” Kegiatan ini sudah rutin kami lakukan, kali ini kami mengambil tempat di Balaesang Tanjung yang medannya sedikit ekstrim, alhamdulilah mahasiswa tetap semangat hingga tiba ditempat tujuan dengan selamat,” katanya.
Kegiatan sunatan massal gratis diikuti sekitar 50 anak, sementara pemeriksaan kesehatan diikuti sekitar 150 warga, mereka ditangani oleh para dokter lulusan terbaik FK Unisa, dr. Ahmad Supu dkk, mahasiswa FK Unisa dari Coass dan mahasiswa preklinik.
(RL)
