PKM UNISA Lakukan Pembelajaran Penguatan Kelembagaan Kelompok Ibu-Ibu PKK Saloya
Palu-Wartakiat| Tim Abdimas Universitas Alkhairaat (UNISA), Palu melalui Program Kemitraan Masyarakat (PKM), memberikan pembelajaran penguatan kelembagaan kelompok ibu-ibu PKK desa Saloya, kecamatan Sindue Tombusabora Kabupaten Donggala,baru-baru ini.
Ketua tim Abdimas UNISA, Mawar, S.Pi.,M.M, mengatakan, tujuan dilaksanakannya pembelajaran penguatan kelompok pasca pelatihan untuk melakukan evaluasi terhadap pemahaman peserta dalam pelaksanaan pelatihan yang sudah diberikan kepada mereka.
“Metode yang dikembangkan dalam kegiatan penguatan kelompok ini adalah peserta menyiapkan sendiri bahan yang akan digunakan, peserta membaca dan mempelajari panduan yang sudah diberikan saat pelatihan awal dan peserta langsung mempraktekan cara pembuatan abon ikan, sambal ikan teri dan sambal ikan roa,” jelas Mawar.
Mawar mengatakan, hasil kegiatan pembuatan sambal ikan teri, sambal ikan roa dan abon ikan tuna pada pembelajaran penguatan kelompok itu dilakukan evaluasi terhadap rasa dan cara pengemasan.
“Ternyata rasanya sama pada saat pelatihan,” singkatnya.
Mawar mengatakan, hasil produk yang mereka jual baik di desa Saloya maupun di kota Palu berdasarkan hasil evaluasi tim via telpon pasca penguatan kelompok yang dilakukan pada bulan November 2022, ibu-ibu PKK desa Saloya sudah mampu melakukan pemasaran produk hingga ke kota Palu walaupun masih melalui relasi hubungan kekeluargaan.
“Alhamdulilah, mereka sudah bisa menentukan produk sesuai dengan materi yang mereka terima saat pembelajaran penguatan kelembagaan kelompok,”tandasnya.
Sebelumnya, mereka telah melaksanakan FGD yang menghasilkan beberapa keputusan, yakni, forum FGD merekomendasikan pelatihan pembuatan sambal ikan teri, sambal ikan roa dan abon ikan.
Wakil Dekan bidang akademik dan kemahasiswaan fakultas Perikanan UNISA itu mengaku bersyukur kegiatannya mendapatkan tanggapan positif dari pemerintah desa Saloya.
“Pemerintah desa siap mendukung program pemberdayaan seperti ini dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu-ibu PKK serta siap membiayai program selanjutnya buat ibu- ibu yang siap melanjutkan dalam bentuk usaha,”tutup Mawar menirukan ucapan kepala desa Saloya.
Laporan: Ridwan Laki
